Senin, 25 Mei 2020

Pasca Lebaran



PASCA LEBARAN KALI INI




Di hari ke tiga bulan Syawal ini, aroma lebaran masih terasa. Tetapi aroma itu hanya muncul dalam setiap relung jiwa para pemenang sejati.

Bagaimana denganku? Aku berusaha menjadi pemenang meskipun tak tahu hasilnya.

Tiba-tiba suara anak-anak mengusik anganku.

Lagi-lagi dunia anak, dan lagi-lagi pula mereka menanyakan hari ini kita mau ngapain ?

mereka mungkin jenuh di rumah. ketika Ramadhan kemarin mereka mungkin menikmati berpuasa di rumah, lengkap dengan sederet kemalasan mereka.

Tapi setelah lebaran ini mereka masih saja bertanya, mau ngapain? Mengapa setelah lebaran masih harus di rumah lagi?

Mereka lupa bahwa mereka masih harus berada di zona aman, di rumah. Mereka lupa bahwa sejak kemarin mereka dirumahkan untuk melawan pandemi ini, memutus rantai penyebaran virus.

Sulit menjelaskan kepada mereka, bahkan mungkin akhirnya cenderung menakut-nakuti. Oh.. maafkan daku, Nak.

3 komentar: